JAMBIBEDA.ID, Sarolangun – Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Sarolangun menargetkan akan merakam angka perekaman e-KTP di tahun 2023 ini mencapai 6000 Jiwa.
Kepala Disdukcapil Sarolangun, Riduan meyakini keinginan ini dapat dicapai sebab capaian pihaknya merekam e-KTP masyarakat saat ini sudah di atas 300 ribu jiwa. “Artinya jumlah perekeman kita terus mengalami peningkatan. Dari sebelumnya kurang dari 300 ribu jiwa sekarang sudah di atas 300 ribu jiwa,” kata Kepala Disdukcapil Ridwan, Rabu (15/02/2023).
Ridwan mengatakan, berdasarkan hitungan pihaknya, secara agregat jumlah penduduk secara keseluruhan yaitu 300-an ribu jiwa. Sementara, dari data itu penduduk dengan kategori wajib perekaman sebanyak 210.089 jiwa. Sedangkan pihaknya telah merekam sebanyak 203.118 jiwa. “Dari jumlah yang ada kita masih mengejar terget rekaman di angka 6.971 jiwa,” katanya.
“Target kita angka itu akan selesai kita rekam di tahun 2023 ini,” timpalnya.
Menurut Riduan, berdasarkan update Dirjen Dukcapil RI jumlah penduduk Sarolangun keseluruhan kini terdapat sebanyak 300.640 jiwa.
Kata dia, dari jumlah yang ada 80 ribuan diantaranya belum termasuk wajib rekam e-KTP.
Selain itu, enam ribu lebih penduduk yang belum melakukan perekaman tersebut didominasikan oleh anak-anak sekolah. “Misalnya ada beberapa siswa yang belum melakukan perekaman disalah satu sekolah dan itu akan kita kejar,” jelasnya.
“Seperti di desa-desa kita juga turun langsung ke sana jemput bola,” tandasnya. (pks)