JAMBIBEDA.ID, Muara Bungo – Disebut sebagai bos dari bandar narkoba Ari Yaman, Endang angkat bicara. Di hadapan awak medi, ia menyebutkan bahwa saat ini tak lagi menjalani bisnis haram tersebut, Rabu (25/6/2025).
Endang mengatakan postingan akun Facebook Al Baba tersebut hanyalah sentimen seseorang terhadap dirinya. Sebagai pemain lama, kata Endang, namanya memang selalu dikaitkan dengan para pengedar.
”Saya akui dulu memang pemain, tapi sudah lama berhenti. Setelah menjalani masa hukuman, saya tak lagi menyentuh dan bermain narkoba. Terlebih, saya merasa hancur ketika kedua orang tua saya meninggal kala menjalami masa hukuman,” ujar Endang, Rabu (25/6/2025).
Kata Endang, jika memang dirinya masih bermain dan bisa membuktikan bahwa dirinya masih terlibat dengan peredaran narkotika di Kabupaten Bungo, ia siap diproses secara hukum yang berlaku.
”Saya siap diproses kalau memang masih main. Pada pertemuan ini saya sengaja menemui kawan-kawan media untuk menjelaskan ini agar tidak terjadi salah paham,” sebutnya.
Endang sendiri juga mengakui bahwa akibat pemberitaan tersebut, ia banyak dihubungi oleh keluarga dan temannya untuk mengingatkan dirinya agar tak lagi terjun pada dunia narkotika tersebut.
”Saya malu dengan keluarga dan teman akibat berita ini. Makanya saya meminta tolong kepada rekan media agar kembali meluruskan kejadian ini,” pintanya.
Terkait Ari Yaman yang disebut sebagai bandar, Endang sendiri tidak menampik hal itu. Tapi itu tidak ada hubungan dengan dirinya yang kini sudah menjalani usaha baru.
”Saya kini sudah usaha yang jelas. Saya sudah tak mau lagi berurusan dengan hukum. Saya berharap rekan media bisa mengerti dan meluruskan kekeliruan ini. Saya juga berterimakasi karena merasa diingatkan,” tutupnya. (skm)







